Divergent (2014) Review.

Setelah harry potter tamat di tahun 2011 dan twilight di tahun 2012 kemarin, banyak studio-studio yang mencoba memproduksi film yang based on novel. hasilnya?
banyak yang gagal total secara komersial dan hanya menyisakan hunger games yang sukses secara komersial (kalau secara kualitas masih ada enders game) itupun seri hunger games akan tamat tahun depan. jadi tak ada salahnya para studio mencoba peruntungannya. 2013 kemarin ada Mortal Instrumen dan Enders Game (yang keduanya gagal secara komersial), tahun ini pun lebih banyak dari 2013 kemarin, sebut saja vampire academy (gagal secara komersil dan kualitas), the maze runner, the giver, dan divergent. dari keempat film tersebut gua paling penasaran sama divergent. dan untungnya barusan gua berhasil dapet tiket buat nonton divergent (yang nonton ternyata banyak euy) dan bagaimana hasilnya? lihat review saya dibawah sinopsis (maap kalo kepanjangan)

The next Jennifer Lawrence i guess

Sinopsis:

Di masa depan, di kota Chicago tepatnya, kehidupan dibagi menjadi 5 kasta (kayak agama buddha) dan para anak remaja akan dites kemampuannya dan harus memilih mereka ada di  kasta apa. suatu hari perempuan bernama Beatrice Prior (Shailene Woodley) mengikuti tes dan hasil tesnya tidak jelas, itu diebut divergent. kaum divergent saat itu sedang diburu karena rakyat berfikir kaum divergent akan berbahaya karena sulit dikendalikan. sambil menyembunyikan identitasnya beatrice masuk ke kaum penjaga keamanan/polisi (lupa gua nama kaumnya). masalah semakin pelik ketika dia jatuh cinta kepada four (theo james).

Kate winslet, is that you?

Review:

Sebagai awalan, gua belum baca novel divergent, jadi gua gabakal bandingin filmnya sama novelnya (gua aja gak tau kualitas novelnya begimana). terlepas dari novelnya pun film ini tetap bagus menurut gua. si neil burger emang pas buat film-film sci-fi begini, yang kurang mungkin cuma eksekusi klimaksnya yang kurang rapih. soal akting para pemeran juga mendapat porsi masing-masing (kecuali porsi si miles teller, kecewa gua porsinya ternyata dikit banget, mungkin di sekuelnya porsinya lebih banyak mungkin). tapi yang berhasil mencuri spotlight adalah kedua main characternya yep, shailene woodley dan theo james berhasil menghidupkan character mereka dengan maksimal, romancenya pun gak terlalu dipaksakan, dan chemistryna pun pas.

The new kyle reese di terminator genesis

Overall, terlepas dari novelnya film ini mungkin layak untuk ditonton dan menurut gua mampu menandingi hunger games, dan gua berharap hasil box office-nya dapat membuat film ini mendapat sekuel (sebenernya udah dipastiin sih bakal dapet).

Rate: 7,5